Tapin – Seorang wanita berinisial IK (35) di Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel) menjadi korban penipuan oleh pria berinisial CR (30) yang mengaku sebagai dokter. Modus operandi pelaku merayu dan berjanji akan menikahkan korban dengan syarat meminjamkan total Rp 206 juta.
“Pelaku mengaku sebagai dokter kepada korban, pelaku berjanji akan segera menikahkan korban. Total uang yang dipinjamnya Rp 206 juta,” kata Kapolsek Binuang Iptu Nur Arifin saat dihubungi detikcomKamis (16/3/2023).
Arifin mengatakan, korban dan pelaku pertama kali bertemu melalui media sosial pada Oktober 2022. Keduanya berteman hingga komunikasi berlanjut melalui aplikasi WhatsApp.
“Setelah beberapa hari, korban dan pelaku memutuskan menjalin hubungan pacaran jarak jauh karena korban tertarik dengan pelaku yang mengaku sebagai dokter,” jelasnya.
Setelah lima hari berpacaran, pelaku mulai meminjam uang kepada korban. Pelaku kemudian datang ke rumah korban berpakaian lengkap seperti dokter untuk meyakinkan korban.
“Korban juga kaget, awalnya pelaku mengaku arsitek, tapi saat datang ke rumahnya pelaku berpakaian dokter,” jelas Arifin.
Pelaku kemudian memanfaatkan korban yang semakin tertarik padanya. Pelaku meminjam uang kepada korban sebanyak 78 kali yang ditransfer ke 11 rekening berbeda sejak Oktober 2022 hingga Februari 2023.
“Alasannya bermacam-macam, yaitu membantu membiayai adik pelaku, membayar biaya rumah sakit di Semarang dan Bogor, membeli bahan bangunan dan mencairkan uang pelaku, dan ini dilakukan sebanyak 78 kali,” jelasnya.
Pada Maret 2023, korban meminta CR mengembalikan uang tersebut, namun pelaku tidak pernah mengembalikannya. Korban menyadari bahwa pacarnya adalah seorang dokter gadungan dan langsung melaporkannya ke kantor polisi.
“Mengetahui pelaku berbohong, korban melaporkan kasus penipuan tersebut kepada kami, dan kami langsung menindaklanjutinya dengan melakukan penyelidikan,” kata Arifin.
Pelaku kemudian diamankan di Balai Latihan Kerja Tenaga Kerja (BLPP) Binuang, Kabupaten Binuang, Tapin pada Senin (6/3). Diketahui pelaku bekerja sebagai tenaga honorer di BLPP Binuang.
“Pelaku hanya pegawai honorer, dan saat diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya, dan kami mengamankannya bersama barang bukti buku tabungan dokter dan baju kerja,” pungkasnya.
Menonton video “Kebakaran Di Polda Kalsel Tadi Malam, Begini Penampakannya“
(jam/asm)
