Tabalong Gerak Cepat: Bupati Gembleng Anak Muda dengan Pelatihan Keterampilan Unggul “Jikamaka”
Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, menunjukkan komitmennya dalam mempersiapkan generasi muda yang kompeten dan berdaya saing. Bupati Tabalong, H. Anang Syakhfiani, secara aktif mendorong anak muda untuk mengikuti berbagai pelatihan keterampilan melalui program unggulan bernama “Jikamaka.”
Jikamaka, yang merupakan akronim dari [Insert full meaning of Jikamaka if available. If not, explain the objective], dirancang sebagai wadah untuk membekali pemuda Tabalong dengan keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja saat ini dan di masa depan. Berbagai bidang pelatihan ditawarkan, mulai dari keterampilan teknis seperti pengoperasian mesin industri, perbaikan otomotif, hingga keterampilan kreatif seperti desain grafis, fotografi, dan pengembangan web.
“Kami ingin anak-anak muda Tabalong tidak hanya menjadi pencari kerja, tetapi juga pencipta lapangan kerja,” tegas Bupati Anang saat membuka salah satu sesi pelatihan Jikamaka. “Melalui program ini, kami berharap mereka memiliki bekal yang cukup untuk bersaing di era globalisasi dan berkontribusi positif bagi pembangunan daerah.”
Lebih lanjut, Bupati Anang menekankan bahwa program Jikamaka bukan sekadar pelatihan biasa. Program ini juga mencakup pendampingan intensif, mentoring dari para ahli di bidangnya, serta fasilitasi akses ke modal usaha bagi peserta yang ingin memulai bisnis sendiri.
“Kami tidak ingin pelatihan ini berhenti hanya di teori. Kami ingin melihat anak-anak muda Tabalong benar-benar mengaplikasikan keterampilan yang mereka peroleh, baik dengan bekerja di perusahaan maupun dengan membuka usaha sendiri,” imbuh Bupati.
Antusiasme terhadap program Jikamaka terlihat jelas dari tingginya angka pendaftar setiap kali pendaftaran dibuka. Para peserta mengaku sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini, karena mereka mendapatkan keterampilan baru yang tidak mereka dapatkan di sekolah atau perguruan tinggi.
“Dulu saya bingung mau kerja apa setelah lulus. Tapi setelah ikut pelatihan Jikamaka, saya jadi punya keterampilan desain grafis. Sekarang saya sudah bisa menerima order desain dari berbagai perusahaan,” ujar [Nama Peserta], salah satu peserta pelatihan.
Dengan adanya program Jikamaka, diharapkan anak-anak muda Tabalong semakin termotivasi untuk mengembangkan diri dan berkontribusi bagi kemajuan daerah. Bupati Anang pun berharap program ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
