
Mentari Puspadini, CNBC Indonesia
Market
Selasa, 04/04/2023 13:25 WIB
Jakarta, CNBC Indonesia – Emiten tambang PT Petrosea Tbk (PTRO) mencatatkan peningkatan laba sebesar 21,39% menjadi US$40,92 juta atau Rp610,2 miliar (Rp14.912/US$) pada tahun 2022. Pertumbuhan ini salah satunya ditopang oleh andil crazy rich Halmahera, Haji Romo.
Dalam keterangan resminya yang dikutip pada Rabu, (4/4/2023), Petrosea mencatatkan pendapatan Perusahaan mencapai US$ 476,32 juta atau Rp7,1 triliun. Angka ini naik 14,57% dari tahun 2021.
Salah satu faktor pendukungnya adalah peningkatan kegiatan operasional di lini bisnis bidang kontrak pertambangan, rekayasa, pengadaan, dan konstruksi (EPC) yang tumbuh sebesar 35,15% dan Kontrak Pertambangan yang tumbuh 13,75%.
Diketahui, Pemegang saham utama Petrosea kini adalah PT Caraka Reksa Optima, perusahaan Indonesia yang menjalankan kegiatan usaha di bidang aktivitas keuangan dan asuransi, serta aktivitas profesional, ilmiah dan teknis.
Caraka Reksa Optima adalah konsorsium yang dipimpin oleh Anggara Suryawan. Konsorsium ini terdiri dari beberapa investor yang disponsori oleh Haji Romo Nitiyudo Wachjo.
Haji Romo Nitiyudo sendiri adalah pemilik Indotan Halmahera Bangkit dan NHM Gosowong Gold Mine.Indotan mengambil alih kepemilikan mayoritas PT Nusa Halmahera Minerals yang mengoperasikan Tambang Emas Gosowong, dari pemilik sebelumnya Newcrest Mining Ltd. pada awal tahun 2020.
Pasca pengambilalihan kuasa oleh Haji Romo tersebut, kini PTRO tengah menggalakkan diversifikasi perusahaan ke sektor emas. Untuk pertama kalinya, PTRO memfasilitasi produksi emas dore bullion di proyek trailing management untuk PT Santana Rekso Nindhana.
Diketahui, Haji romo hingga kini menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Petrosea. Usai mengambil alih PTRO, ia pun berencana untuk memiliki tambang batu bara di samping tambang emas.
Presiden Direktur Petrosea, Romi Novan Indrawan mengatakan, pihaknya optimis bahwa strategi diversifikasi dan pengembangan usaha ke sektor emas dan mineral lainnya merupakan modal yang kuat dalam menghadapi seluruh tantangan.
“Ke depan, kami akan meneruskan diversifikasi usaha dan melakukan repositioning menjadi mine owner untuk terus memberikan added value kepada seluruh pemangku kepentingan,” ujar Romi.
(ayh/ayh)