Bupati Tabalong Dorong BPD Jadi Garda Depan Pembangunan Desa Melalui Rakorda
TABALONG, Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan, secara resmi membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kabupaten Tabalong. Acara penting ini menandai komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat peran BPD sebagai elemen krusial dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di tingkat desa.
Dalam sambutannya, Bupati menekankan bahwa BPD memiliki posisi strategis dan vital dalam mewujudkan desa yang mandiri dan sejahtera. “BPD adalah representasi suara masyarakat desa. Keberadaan dan fungsi BPD sangat penting untuk memastikan pembangunan yang berjalan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menjelaskan bahwa Rakorda ini bertujuan untuk menyelaraskan visi dan misi pembangunan desa antara pemerintah daerah, pemerintah desa, dan BPD. Diharapkan, melalui forum ini, terjalin komunikasi yang efektif, pertukaran informasi, dan penyelesaian berbagai permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan pembangunan desa.
“Kami ingin BPD tidak hanya menjadi mitra pemerintah desa, tetapi juga menjadi garda depan dalam mengawal pembangunan. BPD harus proaktif dalam memberikan masukan, mengawasi penggunaan anggaran, dan memastikan program-program pembangunan berjalan tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” tegas Bupati.
Rakorda BPD ini juga diisi dengan berbagai sesi diskusi dan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas anggota BPD dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Materi yang dibahas meliputi tata cara penyusunan peraturan desa, pengelolaan keuangan desa, serta peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.
Dengan terselenggaranya Rakorda BPD ini, diharapkan BPD di seluruh Kabupaten Tabalong semakin solid, kompeten, dan mampu memainkan peran sentralnya dalam mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan dan berkeadilan. Pemerintah Kabupaten Tabalong berkomitmen untuk terus mendukung BPD melalui berbagai program dan kebijakan yang berpihak pada pembangunan desa.
About the Author
