1
Tabalong, Kalimantan Selatan – Upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan terus dilakukan oleh RSUD Haji Badaruddin Kasim (HBK). Salah satunya melalui penerapan mesin anjungan mandiri pasien yang baru saja dioperasikan.
Bupati Tabalong, Muhammad Noor Rifani, pada Senin (14/4), melakukan peninjauan langsung terhadap fasilitas baru ini usai memimpin apel pagi di RSUD HBK. Penerapan anjungan mandiri ini bertujuan memotong birokrasi alur pendaftaran pasien, sehingga proses pelayanan bagi pasien rawat jalan menjadi lebih cepat dan efisien.
Kemudahan Pendaftaran dengan Teknologi Mandiri
RSUD HBK kini memiliki lima unit mesin anjungan mandiri pasien yang memungkinkan pasien untuk mendaftar secara mandiri. Setelah pendaftaran melalui anjungan, pasien bisa langsung menuju poli rawat jalan sesuai jadwal pemeriksaan mereka.
“Ya, saat ini memang terlihat menumpuk karena sebagian besar pendaftaran masih manual. Namun, dengan penerapan anjungan mandiri, saya yakin antrean dapat terurai. Proses pendaftaran yang biasanya memakan waktu berjam-jam kini hanya membutuhkan sekitar 5 menit,” ujar Bupati Noor Rifani.
Bupati juga menambahkan bahwa penggunaan teknologi ini akan didukung dengan sistem online, sehingga memberikan fleksibilitas lebih bagi masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan.
Pendampingan untuk Pasien
Manajemen RSUD HBK memahami bahwa tidak semua pasien familiar dengan teknologi ini. Oleh karena itu, petugas pendamping disiapkan di setiap unit anjungan mandiri untuk membantu pasien yang mengalami kesulitan dalam menggunakan mesin ini.
Direktur RSUD HBK berharap penerapan anjungan mandiri ini dapat mengurangi antrean panjang di meja pendaftaran, meningkatkan kenyamanan pasien, dan mempercepat waktu pelayanan.
Komitmen Menuju Pelayanan Kesehatan Prima
Peninjauan ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Tabalong untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Dengan inovasi seperti anjungan mandiri pasien, RSUD HBK diharapkan dapat menjadi pelopor pelayanan kesehatan yang modern dan efisien di Kalimantan Selatan.
